Hallo Bupati Tanggamus, Ibu Rokayah Warga Pekon Kali Bening Butuh Bantuan
Tanggamus (Journal) : Rokayah Ibu Rumah Tangga Sepuluh tahun kurang merasa tidak mendapat perhatian dari pihak Pemerintah, hal ini diketahui saat awak media mengunjungi beliau di kediamannya dengan berlinang air mata ia ceritakan kondisinya, di Pekon Kali Bening Kecamatan Talang Padang. Selasa (03/06/20).
Rabu 12 mei 2020 Para awak media menyambangi kediaman Seorang Ibu dan seorang lelaki (Daryani) yang adalah Suaminya, disebuah Rumah, di Gg SD Impress Pekon Kali Bening Kecamatan Talang Padang Rt 003/ Rw 002. Kabupaten Tanggamus (Lampung).
Di rumah yang sangat sederhan itu, awak media mencoba untuk mencari tahu atas kondisinya (Rokayah) berdasakan info yang diterima oleh redaksi Journallampung.com melalui warga via Aplikasi WA, yang namanya tidak mau disebutkan.
Wanita baya ini bercerita bahwasanya selama mereka tinggal di Pekon tersebut yang hampir 10 tahun ini, yang diketahui dari keterangan Kartu Keluarga (KK) dengan no 1806 0210021220003 yang ia miliki, di keluarkan pada tanggal 10 Februari 2012 oleh Dinas catatan sipil dan kependudukan Kabupaten Tanggamus.
Hampir sepuluh tahun ini, merasa amat sangat kurang mendapat perhatian dari pemerintah dalam hal ini pekon setempat, terkait bantuan dari pemerintah.
“Belum pak, belum ada bantuan sama sekali, sudah hampir 10 tahun tinggal disini”, terangnya.
Adapun bantuan yang pernah ia terima, saat di tanya pernah dapat, ia mengatakan hanya itu pak, menunjuk kearah atas pintu masuk,
“Nggak pak, nggak pernah, ia itu yang dikasih,” sembari telunjuknya menunjuk ke sebuah kaleng alumunium diatas pintu rumah, sebuah plat no rumah.
Dan disaat kami tanya apakah pernah ada perhatian dari pihak terkait,” tidak pak, tidak pernah ada kepala pekon datang kesini”, katanya sesekali tangan mengusap air mata yang keluar dari pelupuk mata yang sudah mulai terlihat keriputnya.
Di umurnya yang telah memasuki 60 tahun ia sangat berharap pemerintah setempat, mau melihat dan memperhatikan nya.
Adapun Mahmud selaku Kepala Pekon Setempat mengatakan, bahwa ia masih harus tanya dulu dengan kadusnya, dengan alasan ia tidak terlalu hafal akan semua warganya”, ia pak, nanti coba saya tanya ke-kadusnya dulu, kerena kamarin menurut laporan Ibu tersebut dapat bantuan”, katanya pada saat di komfirmasi via telepon.
Saat di tanyakan, bantuan yang seperti apa yang telah di berikan atau diterima oleh Ibu Rokayah, ia pun belum bisa mastikan bantuan yang mana, masih harus memastikan melalui Kadusnya, “ia pak, info nya Ibu ini sudah ada Basis Data Terpadu (BDT)nya,.katanya yang mana data itu sudah ada di Dinas Sosial setempat.
Perlu di ketahui, menurut saudaranya, bahwa Ibu Rokayah pernah dapat bantuan berupa beras, tapi hal itu saudah lama, dan sekarang sudah tidak pernah lagi, dan saat di tanya bantuan dari mana beliau tidak tahu secara persis. (Jeni)
