Jelang Musim Penghujan, Dinkes Tubaba Himbau Masyarakat Lakukan Gerakan 3M
Tulang Bawang Barat (Journal ): Memasuki musim penghujan pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat(Tubaba) melalui Dinas kesehatan(Dinkes), setempat, memberikan himbauan kepada masyarakat dengan cara lakukan gerakan 3M secara serentak pada lingkungan tempat tinggal masing-masing.
Di katakan sekertaris dinkes Fogging atau pengasapan dilakukan dengan cara membunuh nyamuk menggunakan zat kimiawi. Tapi, tanpa disadari, penyakit demam berdarah (DBD) masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan di masyarakat Indonesia.
Kita disarankan agar menjaga kebersihan lingkungan, untuk menutup kesempatan perkembangbiakan nyamuk aedes aigepty,”ujarnya.
Fogging perlu disertai langkah lanjut dia pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) pemberian larvasida untuk membunuh jentik nyamuk dan gerakan 3M Plus.
(Gerakan tersebut, dapat dimulai dari rumah yakni, menguras tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air, menutup rapat tempat penampungan air dan memanfaatkan kembali barang bekas yang berpotensi jadi tempat berkembang biak nyamuk,”kata dia. Senin,(16/12).
Sudah memasuki musim penghujan kata dia maka akan rawan penyakit DBD, sebagai salah satu bentuk pencegahan lakukan gerakan 3M.
“Fogging harus dilakukan pada waktu yang tepat. Nyamuk Aedes Aegypti aktif pada pukul 08.00-11.00 dan sekitar pukul 14.00-17.00. Sehingga, pada waktu aktif itulah nyamuk beraksi mengigit manusia. Jika melakukan fogging maka harus sebelum masa gigit tersebut.Atau di antara waktu aktif dia mengigit. Pada masa itu diperkirakan nyamuk istirahat,”imbuh nya.
(Eca)