Journal Lampung

Proporsional & Berimbang

Percepatan Insfratruktur Untuk Kesejahteraan Masyarakat Lampung Barat

Lampung Barat (Journal): Kabupaten Lampung Barat merupakan salah satu kabupaten  di provinsi Lampung yang  sebagian besar wilayahnya berada pada dataran tinggi, terdiri dari pegunungan maupun perbukitan dengan penyebaran permukiman penduduk yang saling berjauhan.  Di masa kepemimpinan Bupati Parosil Mabsus bersama wakil Bupati Mad Hasnurin, pemerintah daerah terus berupaya melanjutkan pembangunan yang telah di mulai sejak pemerintah sebelumnnya.

Pada tahun 2019, Kabupaten Lampung Barat melalui dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat setempat mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 53,8 miliar untuk  pembangunan dan peningkatan 67 ruas jalan kabupaten, dengan total panjang mencapai 21,79 KM dan empat unit jembatan.

Begitu juga di sektor irigasi, di tahun 2019 pemerintah kabupaten Lampung Barat melakukan peningkatan 13 ruas jaringan irigasi untuk mengairi lebih dari 120 Hektare areal persawahan dengan  total anggaran mencapai  Rp 10,6 miliar lebih serta pembangunan satu ruas jaringan irigasi rawa yang akan mengairi sekitar 30 hektar areal persawahan dengan total anggaran mencapai Rp1.1 miliar.

Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat juga melakukan beberapa fasilitas infrastruktur yang menjadi ikon daerah, mulai dari Pembangunan Gedung Budaya yang berlokasi di Komplek perkantoran pemkab Lampung Barat.

Gedung Budaya merupakan perbaikan Gedung yang sebelumnya merupakan Gedung Serba Guna (GSG) yang tengah dimulai perbaikannya untuk kemudian menjadi Gedung Budaya. Selanjutnya, pemerintah Kabupaten Lampung Barat sebagai daerah penghasil kopi robusta terbesar di Lampung juga mulai melakukan pembangunan Gedung workshop untuk menunjang aktifitas sekolah kopi yang lokasinya berada di kecamatan Suberjaya.

Selanjutnya pemerintah Kabupaten Lampung Barat juga kembali melanjutkan Pembangunan taman terbuka Rp 1.4 miliar, serta pembangunan lanjutan terhadap Masjid Almansyur keluarahan pasar liwa kecamatan balik bukit  dengan total anggaran mencapai tiga miliar.

Advetorial / Febri



WhatsApp chat